Senggang di sudut tempat itu, yang sempat hijau, yang sempat kilau. Langit sore tadi yang tak berwarna semenarik dulu, sedikit keramaian terkumpul di pojok sana. Menggema kenangan-kenangan terdahulu, berusaha mengikis, agar tak haru tangis. dan gerisik daun-daun yang jatuh di depan kaki kita, juga bunyi klakson motor di kelokan yang ramai tadi, menyamarkan air mata... Continue Reading →